Resume dan resensi buku:
Wawasan, Tantangan, dan Peluang
Agrotechnopreneur Indonesia
Pengarang: E. Gumbira Sa'id
Penerbit: IPB press
Terbitnya buku Agrotechnopreneur karya Prof. E. Gumbira Sa'id ini sangat berguna untuk memperkaya bahan bacaan mengenai agroindustri dan agribisnis yang bisa menginspirasi dan memotivasi para wirausahawan muda Indonesia. Pada zaman modern ini, sektor agroindustri dinilai tidak lebih menguntungkan dibanding dengan sektor teknologi dan dinilai memiliki resiko kegagalan yang tinggi dibanding sektor lainnya. Padahal jika dicermati, mengembangkan usaha berbasis agroindustri dan agribisnis dapat menjadi peluang sekaligus harapan bagi terciptannya pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. (Nastiti, 2010). Tentu saja hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat indonesia dan meningkatkan daya saing perekonomian Indonesia. Hal ini dapat dibuktikan pada masa krisis moneter tahun 1998, sektor agroindustri dan agribisnis lah yang masih dapat bertahan dan tidak terpengaruh pada inflasi yang besar-besaran pada saat itu. Oleh karena itu buku ini dipersiapkan Pak Egum untuk memperkaya pengetahuan kita dan tidak ragu untuk mengembangkan usaha dalam bidang ini.
Buku ini berisi tentang bgaimana cara kita untuk menjadi seorang agrotechnopreneur, syarat-syarat untuk menjadi seorang agrotechnopreneur, sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang agrotechnopreneur, tantangan dan peluang agrotechnopreneur di Indonesia, dll. Selain itu, dibuku ini juga diceritakan mengenai kisah kesuksesan para agrotechnopreneur ASEAN sehingga dapat menginspirasi dan memotivasi kita untuk setidaknya bisa menyamai keberhasilan mereka. Dibuku ini juga dibahas tentang Agrotechnopreneur berbasis teknologi, sehingga dapat meningkatkan nilai jual dan efisiensi.
Menurut Pak Egum, Teknologi memainkan peranan yang sangat penting pada kemajuan peradaban dan kesejahteraan kehidupan modern. Lebih dari 70% kinerja manusia kini terbantu oleh terciptanya teknologi yang mampu membuat pekerjaan lebih mudah, cepat, efisien dan lebih bermutu. Dari sudut pandang terminologi, agrotechnopreneur didefinisikan sebagai kemampuan dalam mengelola suatu usaha (wirausaha) disektor agribisnis/agroindustri melalui pemanfaatan teknologi serta mengedepankan inovasi dalam upaya pengembangan bisnisnya. Oleh karena itu, penggunaan teknologi dapat mengubah pandangan orang mengenai agroindustri/agribisnis yang dinilai kurang menguntungkan. Namun teknologi tidaklah bermakna manakala tidak mampu untuk memberikan nilai tambah pada produk.
Jika kita melihat negara tetangga kita yaitu Malaysia. Sistem pertanian di Malaysia dengan skala kecil, tradisional, menggunakan teknologi rendah, serta sistem pertanian subsistem dengan hasil rendah ditransformasikan menjadi sistem operasi skala lebih besar, intensif kapital dan operasi komersial yang modern. Lalu melihat negara tetangga kita lainnya yaitu Taiwan dan Thailand, berhasil dalam sektor agribisnis, karena peranan sektor swasta dalam memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan membuka pasar yang sangat luas baik dalam negeri aupun luar negeri.
Bisnis, politik dan pemerintahan yang baik pun turut mempengaruhi. Semua dibahas dalam buku ini.
Buku ini merupakan bacaan yang menarik terutama untuk para pelaku bisnis, akademisi, peneliti, pegiat LSM, pengambil kebijakan strategis, mahasiswa dan masyarakat umum. Bagi para calon agrotechnopreneur dan semua yang penasaran dengan isi buku ini, silakan dibaca sendiri karena bahasanya mudah dipahami dan enak dibaca. Akhir kata, mohon maaf jika terdapat kesalahan kata dalam penulisan postingan ini. Semoga buku ini dapat memberikan manfaat demi kemajuan pembangunan agroindustri dan agribisnis di Indonesia serta pada akhirnya dapat menyejahterakan rakyat Indonesia.
wassalam.
by Raden Wachyu Astika Sari
NPM: 240210100077
0 komentar:
Posting Komentar